Jambi.wahananews.co | Anggota DPRD provinsi Jambi, Akmaludin mengucapkan selamat atas hari jadi Provinsi Jambi ke-66. Disisi lain terkait dengan Indek Pertumbuhan Manusia (IPM), Akmaludin menyebut bahwa pemerintah Provinsi Jambi bisa lebih maksimal dan tentu hal ini dilakukan bersama Pemerintah Kabupaten Kota.
Hal ini diharapkan IPM bisa meningkat dan ke depan diharapkan oleh Akmaludin tetap menjadi diatas rata-rata nasional. Disisi lain, Akmaludin menyebut bahwa persoalan kesehatan juga masih menjadi perhatian serius oleh pemerintah Provinsi Jambi.
Baca Juga:
Perppu Ciptaker akan Disahkan dalam Rapat Paripurna Mendatang
"Persoalan stunting kita akan koordinasi dengan dinas pendidikan provinsi Jambi, supaya betul-betul bisa memberikan edukasi kepada calon ibu rumah tangga terutama anak-anak SMA atau SMK sederajat," katanya.
Akmaludin menyebut bahwa perlu edukasi lebih yang harus kita dorong untuk bagaimana menjadi seorang ibu rumah tangga itu sudah disiapkan dari dini. Karena saat ini persoalan-persoalan tersebut selama ini mengalir saja tanpa ada solusi.
"Kita rumuskan seperti apa persoalan yang bisa kita sampaikan dengan baik dan bermanfaat kedepannya sehingga generasi kita yang dilahirkan nanti kedepan itu adalah anak-anak yang cerdas anak-anak yang memang secara fisik dan mental kuat," tambah nya.
Baca Juga:
Mahfud Ungkap Alasan Jokowi Terbitkan Perppu Ciptaker
Sementara itu, sebagai anggota DPRD provinsi Jambi dapil Muarojambi Batanghari, Akmaludin turut menyoroti terkait dengan angkutan batu bara. Akmaludin menerangkan bahwa persoalan angkutan batubara masih menjadi persoalan yang serius yang harus diselesaikan.
"Kita berharap jalan alternatif Kilangan karmeo itu bisa difungsikan secepatnya. Sehingga mobil-mobil yang kosong dari arah Jambi ke arah sebaliknya itu bisa lewat disana sehingga bisa mengurangi kemacetan terutama kemacetan yang berada di Muara Tembesi," terangnya.
"Soal PETI ini masih didorong, kita mengharapkan bisa menjadi pertambangan rakyat dan itu adalah kewenangan dari pada kabupaten kota sehingga yang aktivitas yang ilegal itu bisa menjadi legal termasuk illegal driliing," pungkasnya. [Yg]