JAMBI.WAHANANEWS.CO,MUARO JAMBI - Penampilan tim drumband dari MTsN 7 Muaro Jambi dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Pendopo Unit 4, Kecamatan Sungai Bahar, pada Minggu (17/8), berujung pada insiden yang membuat suasana haru hingga menimbulkan isak tangis.
Insiden terjadi saat pertunjukan berlangsung. Tiba-tiba, panitia pelaksana memutar lagu "Selamat Ulang Tahun" milik grup band Jamrud dengan volume suara tinggi sebagai kejutan ulang tahun bagi Camat Sungai Bahar yang hadir dalam acara tersebut. Akibatnya, penampilan tim drumband yang sedang tampil menjadi terganggu dan tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Baca Juga:
BBS: Infrastruktur Jadi Kunci Pemanfaatan Potensi Besar Muaro Jambi
Menanggapi kejadian ini, Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, menyampaikan kekecewaannya. Ia menilai tindakan panitia tidak menghargai semangat dan usaha siswa yang telah mempersiapkan penampilan mereka.
“Saya sangat menyesalkan kejadian ini. Saya sudah menginstruksikan Sekda untuk memanggil Camat Sungai Bahar dan meminta klarifikasi atas insiden tersebut,” tegas Bupati Bambang, Senin (18/8).
Sebagai bentuk apresiasi dan permintaan maaf, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muaro Jambi akan secara resmi mengundang tim drumband MTsN 7 Muaro Jambi untuk tampil dalam karnaval yang digelar Pemkab pada 20 Agustus mendatang di Sengeti.
Baca Juga:
PKKMB Faperta UNJA 2025 Resmi Ditutup, Bupati Muaro Jambi Ajak Mahasiswa Baru Jadi Generasi Tangguh
“Pemkab Muaro Jambi mengundang adik-adik dari MTsN 7 untuk tampil dalam karnaval resmi di Sengeti. Seluruh akomodasi akan ditanggung oleh pemerintah daerah,” tambahnya.
Sebelumnya, video yang memperlihatkan siswa menangis setelah penampilan mereka terganggu telah beredar luas dan memicu simpati masyarakat serta kritik terhadap panitia pelaksana acara.
[Redaktur : Ados Sianturi]