Jambi.wahananews.co| Pemerintah provinsi Jambi telah menerima bantuan empat Helikopter untuk penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat.
Helikopter dari BNPB tersebut sudah tiba dan masih disiagakan di bandara Sultan Thaha Jambi.
Baca Juga:
Kebijakan Dedi Mulyadi Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer, LBH Pendidikan Soroti Potensi Pelanggaran
Plh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dodi Chandra mengatakan pada 2 Juni lalu, Pemerintah Provinsi Jambi kedatangan bantuan satu helikopter Patroli dari BNPB. Dan tanggal 6 dan 8 Juni kembali menerima bantuan Helikopter Water Bombing.
"InsaAllah hari ini atau besok akan datang lagi heli patroli. Sehingga ada 4 Helikopter yang datang ke Jambi," katanya, Senin (12/6/2023).
Dia mengatakan Pemerintah Provinsi Jambi mengajukan 6 bantuan Helikopter untuk mengantisipasi Karhutla di Jambi kepada pemerintah Pusat, diantaranya 2 heli Patroli dan 4 heli water Bombing.
Baca Juga:
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pemkab Nias Barat Lakukan Penjaringan dan Seleksi Kepala Sekolah
Namun sayangnya, empat bantuan Helikopter tersebut belum bisa digunakan karena masih menunggu verifikasi tim dari BNPB. Hal tersebut untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tak diinginkan saat penggunaan Helikopter.
"Nanti digunakan setelah selesai verifikasi dari BNPB baru bisa digunakan," katanya.
Saat ini Provinsi Jambi sudah memasuki status siaga darurat Karhutla. Meski demikian belum ada kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di provinsi Jambi. [Yg]