Jambi.wahananews.co | Manajemen Bandara Sultan Thaha Jambi memperkuat pengamanan dan pemeriksaan pintu masuk di Bandara tersebut.
EGM Bandara Sultan Thaha Jambi Siswanto mengatakan Bandara Sultan Thaha melaksanakan peningkatan keamanan dengan memperketat pemeriksaan pintu masuk yang bekerjasama dengan kepolisian dan BKO TNI AD.
Baca Juga:
Mengaku Pengacara dan Pengusaha, Pria Ini Setubuhi dan Peras Puluhan TKW Hongkong
"Alhamdulillah tidak ditemukan hal yang mencurigakan sehingga kegiatan penerbangan di Bandar Udara Sultan Thaha tetap berjalan dengan normal," katanya, Kamis.
Adapun informasi terkait pengeboman di Polsek Astana Anyar menjadi bahan evaluasi PT. Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandar Udara Sultan Thaha agar lebih waspada terhadap segala kemungkinan terror yang dapat terjadi. Mengingat bandara merupakan objek vital nasional.
Sementara itu untuk pengecekan di bagian dalam Bandara, dia menegaskan bahwa pengecekan yang selama ini dijalankan sudah sesuai SOP penerbangan internasional. Sehingga dirinya menjamin keamanan di bandara.
Baca Juga:
Kesaksian Korban Penipuan Wowon Cs: Dilarang Pulang Kampung
Pemeriksaan di pintu masuk Bandara ini, kata dia juga dilakukan dalam rangka menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
"Dalam rangka menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2022 kami pengelola bandara memberikan pelayanan dengan baik , salah satunya adalah memberikan rasa aman terhadap pengguna jasa penerbangan," katanya menjelaskan.
Pemeriksaan ini, kata dia berlaku hingga akhir tahun. Pengecekan keamanan dilakukan secara random kepada setiap penumpang yang masuk ke bandara. Hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan yang baik dan rasa aman kepada para penumpang.
"Tahun lalu kita juga lakukan pengecekan ini," jelasnya.
Dia menjelaskan setiap ada event besar selalu lakukan pengecekan keamanan. Sebab bandara inikan objek vital nasional dan akan terjadi high season. Pada saat Natal dan Tahun Baru nanti akan banyak yang datang jadi kita menjamin mereka merasa aman dan nyaman.
Dia menyebutkan pengecekan dilakukan dengan melibatkan 10 personel yang berasal dari Avsec Bandara, TNI, Polisi.
"Random check ini akan terus dilakukan mulai hari ini hingga akhir tahun nanti," katanya.
Dengan dilakukannya pengecekan keamanan ini diharapkan penumpang tidak merasa khawatir dan merasa lebih aman.
"Jadi penumpang yang mau masuk ke bandara kita lakukan pengecekan. Sehingga jika ada orang yang mau berbuat jahat, maka akan berpikir dua kali karena sistem keamanan ketat yang kita lakukan," katanya. [Yg]