Jambi.wahananews.co | Ketua DPRD provinsi Jambi, Edi Purwanto kembali mempertanyakan komitmen dari pemilik tambang yang beroperasi di Provinsi Jambi dalam mengurai persoalan angkutan batubara. Hal ini lantaran sejumlah pemangku kebijakan di perusahaan dalam hal ini Direktur banyak tidak hadir.
Ini disampaikan oleh Edi Purwanto dalam rapat bersama dengan Dirjen Mineral dan Batu Bara di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (27/2). Hadir pada kesempatan ini, Plh Dirjen Minerba, M Idris F Sihite, Gubernur Jambi, Danrem 049/ Gapu Jambi dan unsur forkompimda, Pemilik IUP, hingga transportir.
Baca Juga:
Ketua Peradi Medan Kecam Tindakan Arogan Pengacara Mekar Sinurat saat Naikkan Plang di Lapangan Mini
"Saya sudah sering katakan bahwa ketika kita lakukan rapat offline bersama dengan Dirjen, kemudian Pemilik IUP, Transportir Insha Allah masalah bisa terselesaikan,"ujarnya.
"Tapi saya bingung, pak dirjen yang mengundang saja, yang datang itu bukan direktur sebagai pemilik kebijakan tetapi di wakilkan,"terangnya.
Maka pada kesempatan ini, Edi Purwanto kembali mengingatkan kepada seluruh pemilik IUP untuk menumbuhkan rasa kesadaran kolektif atas tanggungjawab dari aktivitas angkutan batubara.
Baca Juga:
Usai Pelat Dinas Dipalsukan Sopir Fortuner, Purnawirawan TNI Lapor Polisi
"Artinya penekanannya kesadaran kolektifnya, ketika ada kesadaran kolektif bersama, saya yakin dan percaya,"tutupnya. [Yg]