WahanaNews-Jambi | Tidak terima dengan keputusan Pemerintah Kota Jambi yang secara sepihak memblokade akses jalan keluar masuk kediamannya, Asril akan lakukan aksi jalan kaki, Selasa (28/12/2021).
Asril nekat memutuskan akan lakukan jalan kaki menuju Ibukota Negara demi mempertahankan rumah yang sudah ditempati nya sejak puluhan tahun yang lalu.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
Perjalanan yang bertitik awal dari Kota Jambi Tersebut akan dimulai besok pagi hari Rabu (29/12/2021).
Kebijakan Pemkot Jambi saat ini dinilai belum menjadi jawaban atas sengketa lahan Pak Asril beserta Keluarga.
Segala tuntutan yang sudah dikantongi nantinya akan dibawakan ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Kantor Staf Presiden (KSP), dan ke Kementerian dalam Negeri (Kemendagri).
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
Asril Bin Ali Umar beserta keluarga menaruh harapan besar terhadap kebijaksanaan lembaga tinggi negara tersebut supaya tanah beserta akses nya dikembalikan oleh pemerintah melalui Pemkot Jambi.
"Kami sekeluarga dak akan rela tanah kami direbut begitu sajo,inti nya apapun akan kami lakukan untuk mempertahankan hak kami". Tegas Asril. [afs]