Jambi.wahananews.co | Wakil Ketua DPRD provinsi Jambi, Pinto Jayanegara berharap kepada Gubernur Jambi untuk berani tegas dalam menentukan aturan terkait persoalan angkutan batubara di Provinsi Jambi.
Pinto Jayenagara menilai bahwa seharusnya pemerintah malu lantaran di undang untuk membahas persoalan angkutan batubara yang tidak kunjung selesai.
Baca Juga:
Kemendagri Optimistis Kawasan Aglomerasi DKJ Dapat Tingkatkan Kontribusi Ekonomi
"Harapan kita tentunya ini kan harus lihat kepentingan, kepentingan mana yang lebih banyak, kalau masyarakat yang dekat tambang maunya terus tidak di tutup. Masyarakat yang punya angkutan barubara maunya terus,"ungkapnya.
"Tapi orang yang di rugikan jauh lebih banyak karena melalui jalan nasional,oleh karena itu pak gubernur harus berani, karena kita malu jambi jadi sorotan terus," tambahnya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Pinto Jayanegara bahwa Gubernur harus fokus menyelesaikan jalan khusus dan jalan alternatif dengan menggunakan sungai. Penggunaan jalus sungai batanghari diharapkan oleh Pinto Jayanegara untuk lebih di seriuskan dengan progres yang nyata.
Baca Juga:
5 Alat Olahraga Budget-Friendly untuk Pemula di Rumah
"Seriuskan lah jalan alternatif yaitu sungai. Sungai batanghari juga layak untuk di seriuskan di jadikan jalan angkutan batu bara," pungkasnya. [Yg]