Jambi.wahananews.co | Banjir yang melanda Jambi, juga dirasakan oleh warga Desa Nyigan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi.
Bahkan di daerah sana, banjir sudah terjadi sejak Sabtu 5 November 2022.
Baca Juga:
Elektabilitas PAN Tetap Kokoh di Urutan Keenam Menurut Survei IPO Terbaru
Sejak saat itu, warga yang terdampak banjir ini masih bertahan di tenda darurat pengungsian yang mereka dirikan di tengah jalan.
Beratapkan terpal biru dan beralaskan tikar plastik, warga beristirahat, makan dan minum seadanya, sembari menunggu banjir yang menggenangi rumah mereka surut.
Selain mendirikan tenda di jalan, sejumlah warga terdampak banjir juga ada yang mengungsi di musola dan rumah kerabat.
Baca Juga:
K.H. Asep Syaifuddin: Zulhas Tidak Mungkin Menistakan Agama, Kata Ketua Pergunu
Banjir yang merendam permukiman warga di RT 02 dan RT 15 Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi sudah berlangsung 4 hari.
Ketinggian banjir di beberapa titik berbeda-beda. Di titik yang terparah, ketinggian bajir mencapai hingga ketinggian 4 meter, sehingga memaksa warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Rumah kami tenggelam pak, air nya lebih dari 4 meter, sudah 4 hari. Dari hari Sabtu, Minggu, Senin dan Selasa. Makanya seadanya, kami tidur dan mengungsi di jalan," kata warga Desa Nyogan, Sarinah.