WahanaNews-Jambi I Dua orang pelajar asal Rimbo Bujang Kabupaten Tebo tewas tenggelam di Sungai Pulau Lubuk Saung, Dusun Lubuk Kayu Aro Kecamatan Rantau Pandan, Minggu (3/10/2021) sore.
Pelajar SD tersebut tenggelam setelah bermain mandi dengan keluarganya. Informasi yang dihimpun, keduanya tenggelam setelah tak kuat berenang menentang derasnya air disana.
Baca Juga:
Warga Kerinci Tewas Digorok di Kebunnya Daerah Tebo, ini Penjelasan Polisi
Rombinga keluarga tersebut tidak berniat untuk mandi disana. Mereka kesana hanya sekedar mampir karena ingin mencuci mobil.
Awalnya rombongan keluar itu berlibur ketempat wisata di Dusun Lubuk Beringin (luber), kecamatan Bathin III Ulu.
Sepulang dari sana, sekitar pukul 14.00 wib, saat melewati pemandian Lubuk Kayu Aro satu dari mereka menawarkan untuk mencuci mobil di perbatuan pemandian tersebut, Rombongan pun sepakat atas tawaran tersebut.
Baca Juga:
Sebagai Ikon Kota, Pemkab Tebo akan Revitalisasi Tugu Sultan Thaha Saifuddin
Tiba-tiba, ada salah satu mobil APV rombongan terpuruk, maka meminta bantu, termasuk anak yang ikut.
Lepas dari itu, kedua anak bernama Asmar dan Ayas (kelas 4 dan 5 SD) langsung berenang, karena pakaian sudah terlanjur basah. Saat itulah keduanya terbawa arus air dan tengelam.
"Kami juga terkejut anak bilang ada yang tengelam, karena kami para orang tua sibuk membersihkan mobil. Awal tidak percaya. Tapi, itulah kenyataan," cerita Eko salah satu yang ikut dalam kelompok terebut.
Beberapa dari mereka dengan senada juga memberikan keterangan sama. Mereka tampak tidak mengetahui, kedua korban sudah tidak bernyawa lagi.
Rombongan yang pergi kala itu langsung mencari korban dengan menyusuri sungai. Alhamdulillah setelah beberapa menit kemudian, korban berhasil ditemukan.
Keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat. Tapi sayang, nyawa kedua anak tersebut tidak dapat tertolong. Dokter menyatakan jika mereka telah meninggal dunia.
"Sudah ketemu dan sudah dibawa keluarga pulang," kata Apin warga setempat. (tum)