JAMBI.WAHANANEWS.CO, Muaro Jambi - Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno (BBS), mengaku menerima banyak laporan mengenai sampah yang berserakan di daerahnya. Sebagai pemimpin daerah, BBS ingin masalah tersebut segera diatasi agar sampah tidak lagi berserakan di jalan-jalan.
"Di sini untuk mengatasi hal sampah, maka kita perlu rencana aksi. Ini harus dapat kita selesaikan mengenai persoalan sampah yang berada beberapa titik di Kabupaten Muaro Jambi," kata BBS, Kamis (13/3/2025).
Baca Juga:
Jelang Hari Santri 2022, Asnawi Imbau Masyarakat Gunakan Busana Muslim
Demi mencari solusi konkret untuk mengatasi masalah persampahan tersebut, BBS juga telah melakukan pemanggilan beberapa pihak OPD terkait untuk melakukan rapat koordinasi (rakor).
Langkah itu dianggap BBS penting agar titik permasalahan sampah di daerah Sailun Salimbai itu bisa terselesaikan.
Apalagi sejak dilantik sebagai Bupati, BBS ingin daerahnya di Muaro Jambi itu dapat menjadi daerah yang bersih, aman tertib sehingga konsep Muaro Jambi Berbakti yaitu Berkeadilan, Berakhlak, dan Maju bisa terwujud.
Baca Juga:
Mobil Modifikasi Terbakar, Pengelola SPBU di Jambi Diduga Terlibat Penimbunan BBM
"Yang pasti demi atasi soal sampah ini, maka kita tidak lagi perlu menyampaikan deklarasi ataupun pernyataan komitmen. Intinya harus ada aksi," ujar BBS.
Bupati BBS berharap selama kepemimpinannya bersama Jun Mahir, persoalan sampah harus teratasi hingga tuntas. Hal tersebut sebagaimana telah dituangkannya di dalam visi, misi dan program unggulannya yakni Muaro Jambi Tanpa Sampah.
"Saya menginginkan apa yang sudah menjadi visi misi dan program unggulan kami berdua mewujudkan Muaro Jambi Tanpa Sampah, benar benar terealisasi. Untuk itu saya minta OPD terkait bisa mengatasi permasalahan ini," pintanya.
BBS juga memaparkan bahwa jumlah timbunan sampah semakin hari semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan budaya. Angka konversi dari sampah terus meningkat setiap jumlah jiwanya.
Itu dinilai berkontribusi pada timbunan sampah harian yang perlu ditangani bersama. Jika hal ini tidak diantisipasi dengan baik, maka akan timbul permasalahan lingkungan yang diakibatkan dari sampah seperti pencemaran udara, air, tanah, permasalahan kesehatan hingga mengakibatkan permasalahan global.
Bupati Muaro Jambi Bambang Bayu Suseno juga menekankan kepada pihak-pihak terkait agar segera menindaklanjuti hal ini supaya tidak berlarut-larut.
Apalagi, masalah persampahan ini turut dipicu oleh minimnya armada pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di Muaro Jambi. Maka dari itu, BBS minta agar pihaknya berusaha semaksimal mungkin dalam mengatasi permasalahan sampah di wilayah Kabupaten Muaro Jambi.
[Redaktur: Patria Simorangkir]