JAMBI.WAHANANEWS.CO,JAMBI - Jurusan Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi (UNJA) sukses menggelar Workshop Penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam menulis Systematic Literature Review (SLR) pada Rabu (20/08/2025) bertempat di Gedung UNIFAC UNJA Mendalo.
Kegiatan dibuka oleh Dekan FKIP UNJA, Prof. Dr. Sopian, S.Ag., M.Ag., dan dihadiri oleh Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP, Akhmad Habibi, S.Pd.I., M. Pd., Ph. D., Seketaris Jurusan, para dosen, serta tamu undangan dari Universitas Nurdin Hamzah (UNH) dan Universitas Lampung (UNILA). Kegiatan diikuti oleh 79 peserta.
Baca Juga:
UNJA Wisuda 1007 Lulusan dalam Rapat Terbuka Senat ke-117, Rektor Titip Pesan untuk Alumni
Workshop ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Dr. Siti Rahmah Sari, S.Pd., M.Pd.,dan Syafrial, S.H., M.Sc., Materi pertama disampaikan oleh Dr. Siti Rahmah Sari, S.Pd., M.Pd., membahas pemanfaataan AI dalam pencarian literatur dan pentingnya keterampilan parafrasa agar karya ilmiah tetap orisinal. Sementara itu, materi kedua yang di sampaikan oleh Syafrial, S.H., M.Sc., menyoroti perbedaan sytematic riview dengan penelitian lainnya serta adaptasi penggunaan AI di kalangan Mahasiswa.
Dekan FKIP, Prof. Dr. Sopian, S.Ag., M.Ag., menekankan bahwa setiap pengetahuan teknologi bercabang, antara positif dan negatif.
“Positif mampu membawa pada kemajuan, sedangkan negatif dapat memunculkan efek-efek yang berkaitan dengan pelangaran etika, hoax, baik tulisan ataupun lisan. Kita dapat mengikuti namun jangan terpengaruh dengan aspek negatif. Kita harus bersyukur dapat hadir pada siang ini dan mengikuti kegiatan seperti yang disampaikan ketua jurusan,” ungkap Dekan.
Baca Juga:
Gandeng UPM, UNJA Dorong Inovasi Sertifikasi Halal dan Dampak Lingkungan
Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP, Akhmad Habibi, S.Pd.I., M. Pd., Ph. D., menyampaikan bahwa pemanfaatkan teknologi AI dalam dunia akademik harus dilakukan secara tepat.
”Kita sebagai akademis harus bisa menggunakan AI dengan baik dan benar sesuai perspektif akademik. Terima kasih kepada para tamu yang sudah hadir pada hari ini,” ujar Akhmad Habibi.
Selain sesi workshop, kegiatan ini juga menjadi momentum penting dengan dilakukannya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Lampung (UNILA) dan Universitas Nurdin Hamzah (UNH) sebagai bentuk kerjasama dalam jajaran akademik.