"Sementara cara-cara seperti itu masih dilakukan. Kalau teman-teman (wartawan) mau lihat, kapan mau ke sana itu masih banyak sekali, ratusan orang melakukan intimidasi selama 24 jam," kata Wanda Hamidah melanjutkan.
Menanggapi hal ini Tohom menegaskan bahwa itu tidak benar, ia juga memastikan bahwa tidak ada intimidasi.
Baca Juga:
Soal Rencana Pembangunan PLTN Pertama di Indonesia, ALPERKLINAS Harapkan Pemerintah Sosialisasi ke Masyarakat dengan Masif
"Anak-anak di sana kan jaga lokasi yang sudah ditertibkan, apa hak Wanda melarang mereka?, Mereka berada di lokasi yang sudah ditertibkan, di lokasi yang orangnya sudah pindah dan sudah menerima kerohiman," kata Tohom.
"Saya minta Wanda Hamidah untuk hati-hati dalam berbicara, jangan sembarang menggiring opini publik, saya pastikan tidak ada intimidasi, kami taat hukum," tuturnya.[zbr]