SungaiPenuh.WahanaNews. Co | Pembangunan jalan ridgit beton depati duo nenek kecamatan Hamparan Rawang Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi yang baru dikerjakan beberapa hari telah mengalami keretakan dan patah.
Diduga pengerjaannya tidak sesuai dengan spesifikasi kerja. Hal ini dijelaskan Jondri selaku ketua LSM LAKI (Laskar Anti Korupsi Indonesia) biro Sungai Penuh - Kerinci kepada wartawan media online nasional WahanaNews,co pada Jumat, 01/11/2024.
Baca Juga:
Wamen Diana: Pembangunan Bendungan yang Merata Penting untuk Dukung Swasembada Pangan, Energi, dan Air
Jondri menjelaskan bahwa pengerjaannya tidak sesuai spesifikasi yang seharusnya, diantaranya :
1.Tidak adanya lantai kerja
2.Ketebalannya hanya 18 cm, yang seharusnya kisaran 35 - 40 cm
3.Besi yang digunakan tidak SNI
Inilah salah satu penyebab terjadinya keretakan dan patah pada proyek pengerjaan jalan ridgit beton depati duo nenek kecamatan Hamparan Rawang Kota Sungai Penuh Provinsi jambi, "jelasnya
Baca Juga:
Porseni Hari Bakti PU ke-79, Menteri Dody: Tingkatkan Semangat Kebersamaan dan Sinergi Pegawai dalam Membangun Infrastruktur
Jondri selaku ketua LSM LAKI yang juga merupakan putra Hamparan Rawang sangat menyayangkan pengerjaan proyek dengan anggaran Rp 3,9 Miliar sepertinya dikerjakan asal jadi,"ungkapnya
Menurutnya, banyak kejanggalan dalam pengerjaan proyek yang bernilai Rp 3,9 miliar ini, papan informasi pun tidak terpasang. Ini sudah jelas melanggar aturan, ada apa ini,"Kritiknya lagi
Ia berharap kepada dinas terkait dan DPRD Kota Sungai Penuh untuk kembali melakukan evaluasi terhadap kinerja dan pengerjaan yang diduga proyek siluman tanpa papan informasi,"tutupnya. [Yg]