Sementara itu Goldy Christian Lingga, Sekretaris Fungsi Agraria dan Kemaritiman Pengurus Pusat GMKI yang turut menjadi pemateri memandandang bahwa persoalan illegal drilling sebagai persoalan yang serius, meski begitu ia juga mengapresiasi pernyataan dari Dir Reskrimsus karena berani jujur bahwa memang terdapat oknum-oknum kepolisian yang turut bermain di dalam bisnis gelap ini.
Lebih lanjut ia menyarankan solusi agar persoalan illegal driling bisa disuarakan kepada forkompimda untuk menemukan solusi terbaik, sehingga masyarakat dapat melaksanakan kegiatan pertambangan secara legal.
Baca Juga:
Kasus Bupati Halmahera Utara Kejar Mahasiswa Pendemo Pakai Sajam Naik Status
"Saran saya kawan-kawan, kita sebagai pemuda, sebagai mahasiswa, agent of change harus mendorong pemerintah daerah untuk segera menemukan solusi terbaik dari persoalan ilegal driling. Bisa dengan skema seperti BUMD, atau koperasi sesuai dengan ketentuan di UU Minerba, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat meningkat, kerusakan lingkungan tidak menjadi-jadi lagi dan negara juga mendapat untung," katanya.
Diskusi berlangsung apik, beberapa peserta aktif bertanya, meskipun beberapa unsur forkopimda yang seharusnya bisa memberikan keterangan berhalangan hadir. [gab]