Melihat jarak rumah ke sungai sangat dekat maka dilakukan penyisiran ke sungai batanghari dengan mengunakan perahu karet milik Polairud Polda Jambi, dan speedboat milik Damkar Kota Jambi.
"Petugas telah melakukan pencarian mencapai radius 5 kilometer dari TKP. Hingga jam 19.00 WIB pencarian terpaksa di hentikan karena keterbatasan jarak pandang," terangnya.
Baca Juga:
Bravo ! Polsek Perdagangan Kejar dan Amankan Pelaku Curanmor
Tim terus melakukan penelusuran dan pencarian jejak di sekitar sungai namun belum ditemukan jejak indikasi tenggelam, tim telah melajukan pencarian radius 5 km dari TKP serta memberikan himbauan kepada para tukang ketek / nelayan pencari ikan apabila menemukan anak yang hilang segera laporkan kepada pihak kepolisian.
Kemudian pada Sabtu (2/9) sekitar pukul 14.00 WIB Polsek Telanaipura mendapatkan informasi bahwa di tepi sungai dekat IMTEK PDAM pulau pandan ditemukan mayat anak kecil
"Mendapat informasi tersebut tim piket patroli dan unit reskrim langsung ke TKP dan sampai di TKP anak tersebut telah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga dalam kondisi sudah meninggal," ungkap Harefa.
Baca Juga:
Pengerjaan Proyek Amburadul, Kelebihan Bayar Sebagai Penyelamat
Dalam hal ini pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan tindakan autopsi dan korban akan langsung dikebumikan. [Yg]