Jambi.WahanaNews.Co | Puing-puing yang diduga bagian kapal selam wisata Titnic ditemukan di area pencarian robot bawah air (ROV) dekat dengan area bangkai kapal Titanic.
"Para ahli dalam komando terpadu sedang mengevaluasi informasi tersebut," cuit Penjaga Pantai AS melalui akun Twitternya dikutip CNN, Kamis (22/6).
Baca Juga:
Isu Bupati Dairi Terpapar Covid, Direktur RSUD Sidikalang: Dua Kali Swab Hasil Negatif
Mengutip Sky News, kapal selam tersebut diduga telah meledak akibat tekanan air di dalam laut yang sangat besar.
"Ini dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada kapal - seperti Titan - di dasar laut, dengan kedalaman 4.000 meter (13.123 kaki)," ujar koresponden AS dari Sky News, James Matthews.
"Jika hal terburuk terjadi, dan kapal itu rusak dengan cara apapun oleh tekanan di kedalaman itu, kata 'puing-puing' benar-benar sesuai dengan skenario terburuk itu."
Baca Juga:
Akan Gelar Open House, Bupati Dairi Diisukan Terpapar Covid, Ini Kata Direktur RSUD Sidikalang
Belum terkonfirmasi secara pasti apakah puing yang ditemukan benar bagian dari kapal Titan. Namun, penemuan tersebut merupakan suatu pencerahan dalam pencarian kapal yang mengangkut lima orang tersebut.
Laksamana Madya Sir James Burnell-Nugent, mantan Komandan-in-Chief Fleet dari Royal Navy, mengkonfimasi penemuan puing tersebut berkaitan dengan kapal Titan.
"Ada medan puing-puing besar di sekitar Titanic. Tapi jika ini adalah puing-puing Titanic, Coast Guard pasti akan membuat perbedaan dalam pengumumannya. Saya pikir secara keseluruhan ini mungkin adalah berita yang buruk dan menunjukkan bahwa Titan mungkin telah meledak di bawah tekanan besar air laut ketika sedang turun," ungkapnya.
