Jambi.Wahananews.co | Mendapatkan informasi dari masyarakat adanya sarang tawon di pekarangan rumah ,Petugas Damkar Tanjung Jabung Timur langsung sigap mengevakuasi sarang tawon di dua tempat yang berbeda sekitaran pekarangan rumah warga di Parit Culum 1.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya melakukan evakuasi sarang tawon saat malam hari, guna menghindari serangan dari para lebah dengan peralatan dan perlindung diri.
Baca Juga:
KPU Jambi Ungkap KPPS Picu PSU Kabupaten Tebo karena Surat Suara
"Kita survei terlebih dahulu laporan masyarakat, ternyata tawon ini adalah tawon yang berbahaya. Maka kita lakukan tindakan pada malam hari karena resiko sangat tinggi saat siang hari," ungkap Yaprizal, Rabu malam (15/06/2022).
Dia menjelaskan, tawon yang dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran tersebut dalam bahasa masyarakat lokal Sabak di sebut tawon Das. Tawon tersebut diketahui sangat mematikan jika menyerang manusia, akibatnya bisa fatal, dapat menyebabkan demam tinggi.
Lanjutnya, ditempat pertama saat melakukan evakuasi sarang tawon di pekarangan warga tidak terlalu besar.
Baca Juga:
Ayah di Jambi Cekik Anak Kandung 12 Tahun hingga Tewas, Alasannya Bikin Miris
Berbeda di rumah warga yang kedua, sarang tawon tergolong besar diameter 50 cm dengan tinggi 1 meter berada di pohon tak jauh dari rumah warga.
"Jadi petugas kita melakukan ini juga mengunakan pakaian Safety untuk menangkal gigitan tawon dan petugas kita juga ahli dalam memanjat untuk menyingkirkan sarang tawon dari lingkungan masyarakat," ujarnya.
Yaprizal meminta agar masyarakat melaporkan jika terdapat hewan berbahaya seperti sarang tawon, ular atau hewan berbisa lainnya masuk kerumah warga maupun di pekarangan rumah.