“Menurunkan massa aksi ke Polda Jambi menjadi pilihan jika tuntutan ini tidak ditindaklanjuti,”tegas Panglima Adri.
Selanjutnya, Pemuda Pancasila memberikan dukungan penuh kepada Forkopimda dalam menyelesaikan masalah batubara di Jambi.
Baca Juga:
Soal Ijazah Jokowi, UGM Siap Hadirkan Seluruh Bukti Akademik di Pengadilan
“Dengan meminta Kapolda untuk memanggil para pengusaha pemegang IUP yang beroperasi di Jambi,”kata Panglima Adri.
Dalam poin keenam, MPW PP Jambi menegaskan bahwa mereka tidak akan mentolerir kegiatan anarkis di Provinsi Jambi dan siap untuk turun tangan dalam menjaga ketertiban.
Terakhir, mereka meminta Gubernur Jambi agar Pemuda Pancasila diikutkan dalam program-program yang mengatasi masalah batubara, sebagai wujud partisipasi aktif dalam pemecahan masalah yang tengah dihadapi provinsi ini.
Baca Juga:
Hercules Bela Jokowi soal Polemik Ijazah
Panglima Adri SH MH, menegaskan bahwa langkah-langkah ini merupakan bentuk kesatuan dan keseriusan Pemuda Pancasila dalam menjaga stabilitas dan ketertiban di Jambi.
“Kami akan terus berjuang untuk kebaikan provinsi ini dan tidak akan berhenti dalam memastikan keadilan dan ketertiban,” kata Adri, lalu disambut gemuruh pekik Pancasila abadi. [Yg]