Jambi.wahananews.co | Seorang Pelajar yang sedang melaksanakan kegiatan Praktek di pabrik milik PT SGS , mengalami kecelakaan terjepit Mesin Hot Press atau mesin press triplek dan meninggal dunia dirumah sakit pada Senin malam 31/10/22
Saat dikonfirmasi kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja SIK MH melalui Kasi Humas AKP Amradi.SE membenarkan atas peristiwa kecelakaan kerja yang menyebabkan salah satu siswa SMKN 01 Muaro Jambi meninggal dunia.
Baca Juga:
Kementerian PU Siap Hadapi Mobilitas Masyarakat Saat Nataru 2025
Korban meninggal di IGD RSUD Raden Mattaher Jambi sekitar pukul 20.51 wib. Senin (31/10)Malam,korban bernama Firmansyah (emen) umur 17 tahun beralamat di simp limo RT 07 Kec jaluko kab Muaro Jambi "kata Kasi Humas
AKP Amradi menjelaskan Kejadian ini berawal ketika korban bersama pihak Maintenance Mesin sedang memperbaiki mesin Hot Press 23, Pada saat monitor tersebut sedang memperbaiki, tanpa disadari mesin Hot Fress 23 bergerak sendiri dan korban pada saat itu sedang berada dibawah mesin dan seketika badan korban beserta kepala terjepit kebawah.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka dibagian muka lebam hitam karena panas mesin, kedua mata bengkak merah, bagian punggung, kaki dan dada luka lecet.
Baca Juga:
Pj Bupati Abdya Sunawardi Hadiri Rapat Kerja dan Dengar Pendapat DPR RI
"Setelah kejadian, korban langsung dilarikan kerumah sakit, setelah dilakukan perawatan korban meninggal dunia"
Kasi Humas juga mengatakan pihak kepolisian baru mengetahui informasi kejadian sekira pukul 18.43 wib, padahal kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.00 wib.
Dari pihak manajer HRD Bernama OKI memberitahu bahwa ini hanya Laporan awal di hari Senin tanggal 31/10 ,untuk laporan resminya direncanakan hari ini (01/11)
Untuk sementara waktu mesin hoot press tersebut disegel atau dipasang garis polisi.
"Untuk sementara kita pasang Police Line,"
Satreskrim polres muaro jambi dan polsek jaluko sudah melakukan olah TKP, dan direncanakan akan memeriksa saksi-saksi.
"Kita akan ungkap, apakah disini ada kelalaian kerja atau bagaimana"jelas Kasi Humas. [Yg]