Jambi.wahananews.co | Beredarnya video puluhan remaja geng motor bawa sajam di sejumlah grub whatsApp dan media sosial (medsos) yang tersebar pada hari Rabu (7/8/22) malam membuat masyarakat Kota Jambi menjadi takut dan resah, serta beredar juga video korban 4 meninggal dunia beberapa hari lalu dan 1 luka berat.
Terkait hal itu, maka Polda Jambi melakukan konferensi pers terkait hal tersebut , konferensi pers yang disampaikan kepada awak media di loby Mapolda Jambi gedung B.
Baca Juga:
PPAT Ungkap Perputaran Uang Narkoba Helen di Jambi Capai Rp1,1 Triliun
Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo SiK melalui Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira mengatakan bahwa video yang viral tersebut merupakan video yang terjadi beberapa Minggu lalu, namun video tersebut diviralkan lagi oleh masyarakat.
“Itu video lama yang terjadi beberapa minggu lalu, dan sejumlah pelaku juga sudah diamankan di Polresta Jambi,” ujar Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira dikonfirmasi, Kamis (4/8/22).
Turut mendampingi Kasubdit Jatantras Kompol Handres , Kasat Lantas Kompol Aulia Rahmat, serta Kasupeas Kompol Edi.
Baca Juga:
Bareskrim Tangkap Kakak Helen Bandar Besar Lapak Narkoba Jambi
Lebih lanjut Kombes Pol Andri menambah bahwa saat ini Tim Resmob Ditreskrimum beserta jajaran Macan Polresta Jambi dan Opsnal Polsek telah melakukan patroli sekali besar di seluruh wilayah Kota Jambi untuk mencegah terjadinya gangguan geng motor dan kamtibmas lainnya. [yg]
“Tim gabung dari Polda, Polresta dan Polsek jajaran mereka semua sudah turun melakukan patroli setiap harinya terutama pada jam malam, agar masyarakat kota Jambi aman dari gangguan kamtibmas,” jelasnya.