Saat inipun, pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penemuan jasad yang diduga korban pembunuhan tersebut.
"Lagi kita selidiki. Anggota juga sudah bergerak memburu pelaku," pungkas dia.
Baca Juga:
Iron Dome Jebol, Hizbullah Lancarkan Serangan Mematikan ke Israel
Dijelaskan Kasat, kronologi kejadian, pelaku nekat membunuh korbannya karena kesal dan sakit hati setelah dimarahi korban.
Malam sebelum kejadian, kata Rezka, korban bersama lima orang temannya mendatangi rumah pelaku. Korban marah-marah dan menantang pelaku.
Namun saat itu pelaku hanya menanggapinya dengan santai dan tenang.
Baca Juga:
Cairkan Gaji Guru Honorer untuk Pilgub, Gubernur Bengkulu Resmi Jadi Tersangka KPK
Selanjutnya, korban bersama rekan-rekannya meninggalkan pelaku menuju warung yang lokasinya tidak jauh dari rumah korban.
Setelah korban bersama temannya pergi, saat itu pula timbul rasa kesal di hati pelaku atas ucapan korban.
Dan malam itu juga timbul niat pelaku untuk menerima tantangan korban. Pelaku pun langsung pergi menunggu korban di pinggir jalan.