Pelabuhan Kawasan Muara Sabak menawarkan potensi pengembangan bisnis yang menjanjikan. Salah satu faktor yang mendukung adalah jarak tempuh kapal dari perairan luar ke Pelabuhan Kawasan Muara Sabak yang hanya memerlukan waktu sekitar dua jam.
Sementara itu, untuk mencapai Pelabuhan Talang Duku, kapal membutuhkan waktu tempuh 15-20 jam. Potensi geogras wilayah hinterland bisnis, terutama untuk sektor perkebunan, juga cukup mendukung karena letaknya yang dekat dengan Tanjung Jabung Timur.
Baca Juga:
Kwarnas Apresiasi PLN Sukseskan Jambore Nasional XI 2022 Tanpa Kedip
Branch Manager PTP Nonpetikemas Cabang Jambi Romi Hasbeni menjelaskan bahwa penanganan curah cair LPG ini berpotensi menghasilkan produksi throughput sebesar 36 ribu ton per tahun dengan sebelumnya belum terdapat layanan pipanisasi di Pelabuhan Kawasan Muara Sabak.
Dengan pola operasi pipanisasi langsung ke tangki, proses kegiatan bongkar muat menjadi lebih mudah dan cepat. Dari seluruh total area Pelabuhan Kawasan Muara Sabak 189 hektare, sekitar 10 hektare digunakan untuk pelayanan kegiatan ini.
“Sejak Januari 2025, total throughput dari kegiatan ini telah mencapai 5.870 ton, dengan rata-rata per bulan sekitar 1.468 ton," kata Romi.
Baca Juga:
Tanpa Kedip! Kwarna Apresiasi Kinerja PLN Sukseskan Jambore Nasional XI 2022
PTP Nonpetikemas berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas bongkar muat melalui berbagai inovasi yang berkelanjutan.
[Redaktur: Patria Simorangkir]