Namun demikian, Polda DIY ingin menjelaskan secara gamblang terkait kronologis pembunuhan David Siallagan dan rekannya TIP (29) asal Bangka Belitung.
"Pelaku diamankan di Babarsari, kemudian dibawa ke Polda DIY dan dilakukan pemeriksaan. Kami perlu segera harus menyampaikan kepada teman-teman media dan juga keluarga korban. Dalam waktu 36 jam Polda DIY berhasil mengamankan pelaku," katanya.
Baca Juga:
Praktisi Hukum Asal Nias Apresiasi KY Pecat Tiga Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur
Senada disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda DIY, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Menurutnya, insiden pembunuhan terhadap David Siallagan bermula saat kelompok korban dan kelompok pelaku berpapasan di perempatan Selokan, Mataram sekira pukul 00.00 WIB, Sabtu (7/5/2022) jelang Minggu (8/5/2022) dinihari.
"Kelompok korban total ada enam orang menggunakan kendaraan roda dua datang dari arah Barat bertemu sekira dua sampai lima orang kelompok pelaku di Selokan, Mataram," kata Ade.
Baca Juga:
Eks Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi Ungkap 4 Saksi Lihat Vina-Eky Tewas Kecelakaan di Flyover
Saat berpapasan, kedua kelompok tidak mau saling mengalah. Lalu, terjadi cekcok antara kedua kelompok ini. "Kelompok korban ingin menuju arah Timur, sementara pelaku ke Utara," kata Ade.
Ia mengatakan, cekcok berlanjut hingga akhirnya pelaku menantang kelompok korban untuk berkelahi. "Terjadi percekcokan, kemudian korban ditusuk oleh pelaku YF," kata Ade.
Dalam insiden ini, David Siallagan mengalami empat luka tusuk di punggung dan dada kiri.