"Sempat ada rasa dek-dekkan, jika salah ngomong justru korban malah terjun. apanlagi siang itu lagi panas baget dan masyarakat ramai sekali," katanya.
Disaat Ferry mengambil langkah persuasif dengan mengajak AR berdialog, Aipda Suwanda mengambil aksik heroik dengan melompati pembatas jembatan untuk mengambil posisi berada di depan AR.
Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu, 272 Kg Ganja serta 40.000 butir Ekstasi
Aksi Aipda sendiri bisa di katakan cukup berani mengigat dia hanya bertumpu pada sepotong besi penyangga jembatan untuk mencegah AR terjun ke Sungai Batanghari.
Aipda Suwanda mengatakan saat datang ke TKP situasi sudah sangat ramai dan AR sudah mau terjun, tanpa pikir panjang dia langsung berinisiatif melompat pagar pembatas untuk menghalau AR.
"Saat itu pikiran saya bagaimana AR ini selamat aja," ujar pria lulusan SPN Purworejo tahun 2000 ini.
Baca Juga:
Curah Hujan Tinggi Picu Banjir di Tapteng, Ratusan Rumah Terendam
Polisi asal Klaten Jawa tengah ini menceritakan saat dia telah melompati pagar, sebagai manusia biasa sempat ada rasa was-was AR akan langsung terjun ke sungai.
"Ya berkat kerjasama team dan di bantu warga, akhirnya AR bisa diselamatkan, " ujarnya.
Proses evakuasi sendiri berjalan cukup lancar, di bantu warga yang ada di sana Ferry dan Suwanda berhasil mengeluarkan AR dari pinggir jembatan.