WahanaNews-Jambi | Joni Ismed Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, meninjau langsung lokasi Pasar Milik Pemkot Jambi yang dikelola tidak Maksimal selama ini. Kawasan Gang Siku, Enclek, Simpang Bata, Mayangsari dan Istana Anak-Anak.
Joni meminta Pemkot Jambi membenahi kawasan pasar Jambi yang terletak ditengah jantung Kota untuk di modernisasi.
Baca Juga:
Bareskrim Tangkap Kakak Helen Bandar Besar Lapak Narkoba Jambi
Di sana, selain semberaut, terlihat klasik dan kotor, pedagangnya juga berjualan tidak teratur, sebab tidak ada fasilitas yang modern yang dibangun Pemkot Jambi selama ini.
Joni juga mengatakan setelah dirinya melalukan blusukan ke pasar Kota Jambi ini, banyak yang harus dibenahi Pemkot Jambi. Joni menilai, Pemkot Jambi tidak inovatif untuk kembali merestorasi pasar yang begitu ramai pada tahun 80-90 an.
“Kalau Pemkot Jambi fokus untuk membangun pasar ini dengan fasilitas yang begitu modern, perputaran ekonomi akan melesat, pasar ini akan kembali ramai. Ini Pemkot Jambi memang tidak ada niat sepertinya,” kata Joni
Baca Juga:
Polisi Ciduk Pembunuh Wanita dalam Lemari
Mantan Aktifis 98 ini melanjutkan, Pemkot Jambi agar segera memodernisasi kawasa pasar Mayangsari, dan menjadikan market yang ramai. Sebab, kawasan banyak dikelilingi oleh hotel.
“Segera merestorasi istana anak-anak untuk dijadikan pusat perdagangan rakyat, merehabilitasi kios-kios kecil, dan melengkapi fasilitasnya hingga ada rasa aman, tertib dan nyaman untuk para penjual dan pembeli,” pinta Joni Ismed.
“Pemkot Jambi harus belajar dengan Kota Kota besar, walaupun Mal dan pusat perbelanjaaan yang modren merebak, namun pasar Rakyat yang mempunyai historis juga tidak ketinggalan. Tetap ramai pengunjung dan pusat perputaran ekonomi Rakyat,” pungkas Joni Ismed. [Yg]
